Selasa, Januari 14, 2014

Kata Orientalis tentang Rasulullah

Muhammad adalah penutup para nabi, Rasul paling agung yang diutus oleh Allah untuk menyeru manusia kepada penyembahan kepada Allah.”
-Washington Irfing, orientalis, penulis besar berkebangsaan Amerika-
“Tidak mungkin kehidupan Muhammad digambarkan dengan sifat yang lebih baik daripada apa yang telah Allah nyatakan dalam firman-Nya,
وَمَاأَرْسَلْنَاكَإِلَّارَحْمَةًلِّلْعَالَمِينَ
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.
[Al-Anbiya’ : 107]
Muhammad adalah rahmat yang sebenarnya dan sungguh aku bershalawat (mendoakannya) dengan semangat dan kerinduan”
-Jan Lek, orientalis berkebangsaan spanyol-
“Muhammad yang selalu berpegang teguh kepada dasar-dasar Ilahiyah adalah seorang laki-laki dengan toleransi yang tinggi, khususnya kepada para pengikut agama-agama samawi. Dia tahu bagaimana menggunakan kesabaran sebagai perisai dalam menghadapi para penyembah berhala, dia selalu menghiasi diri dengan sikap perlahan tapi mantap.”
-Loravicia Vaghleri, orientalis perempuan berkebangsaan Italia-
“Muhammad menghadapi berbagai macam siksaan dan tekanan dengan sabar dan lapang dada. Muhammad telah memperlakukan Quraisy yang memusuhinya selama dua puluh tahun dengan lembut dan santun.”
-Gustave Le Bon, orientalis berkebangsaan Perancis-
“Aku telah membaca kehidupan Rasul Islam dengan baik, berkali-kali dan berkali-kali, dan aku tidak menemukan kecuali akhlak-akhlak luhur yang semestinya, dan aku sangat berharap Islam menjadi jalan bagi dunia.”
-George Bernard Shaw, filosof Inggris-
“Sungguh, hati orang besar dan berjiwa agung tersebut yang sarat dengan kasih sayang, kebaikan, kelembutan, dan kemuliaan, kebijaksanaan, penuh kepatuhan, dan akal gemilang, pemikiran-prmikiran yang bukan ambisi duniawi, tendensi-tendensi untuk mencari kekuasaan dan kedudukan.”
-Thomas Karlel, filosof berkebangsaan Inggris-
“Muhammad memiliki keistimewaan berupa kata-katanya yang jelas, agamanya yang mudah, beliau berhasil mewujudkan pekerjaan-pekerjaan yang mencengangkan akal, sejarah belum mengenal orang yang melakukan kiprah perbaikan yang telah membangunkan jiwa, menghidupkan akhlak, dan meroketkan derajat keutamaan dalam waktu yang singkat seperti yang telah dilakukan oleh Nabi Islam, Muhammad shallallahu Alaihi wa Sallam.”
-William Muir, sejarawan berkebangsaan Inggris-
“peristiwa paling besar yang terjadi dalam hidupku adalah ketika aku mempelajari kehidupan Rasulullah, Muhammad, secara menyeluruh, dan aku mendapatkan di dalamnya (potret) keagungan dan kekekalan.”
-Lamartine, penyair berkebangsaan perancis-
“Aku mencari teladan tertinggi bagi manusia dalam sejarah dan aku menemukannya pada Nabi berbangsa Arab, Muhammad shallallahu Alaihi wa Sallam.”
-Goethe, sastrawan berkebangsaan Jerman-
“Muhammad adalah seorang yang berakhlak mulia, bagus dalam mempergauli orang, manis kata-katanya, keputusannya akurat dan jujur kata-katanya. Sifat-sifat yang paling kentara darinya adalah kebenaran dalam menetapkan hukum, keterusterangan dalam kata-katanya dan keyakinan sempurna dalam apa yang dilakukan dan apa yang dikatakan.”
-Monti, Profesor Universitas Jenewa-

Taken from : pesona akhlak & kekuatan pribadi manusia teragung sepanjang masa, Muhammad shallallahu Alaihi wa Sallam, written by Hisyam Muhammad Sa’id Barghisy

Tiada ulasan: